24/12/14

Naiknya Harga BBM (softskill)

Judul              : Naiknya Harga BBM
Tulisan           : 5
Kelas              : 1EB30



UNIVERSITAS GUNADARMA
Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi 2014
Mata Kuliah : Softskill Pengantar Bisnis
Kelas : 1EB30
Nama : Nyimas Gusti Tunjung Arum
NPM : 28214301

BAB I
PENDAHULUAN

1.1          Latar Belakang

Presiden Joko Widodo akhirnya mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pada Senin malam, 17 November 2014. Dalam pengumuman tersebut, harga BBM bersubsidi jenis solar dan premium naik masing-masing Rp 2.000 per liter. Munurut Presiden Joko Widodo (Jokowi) langkah pemerintah menaikkan harga BBM subsidi karena selama ini subsidi tersebut tidak tepat sasaran yang harusnya untuk pembangunan infrastruktur.


BAB II
ISI

Tanpa kenaikan harga BBM bersubsidi, maka beban subsidi akan membengkak dan tidak seimbang dengan belanja lainnya. Kenaikan harga BBM akan mempengaruhi semua lini ekonomi di Indonesia. Bagi dunia usaha, kenaikan harga BBM memberikan dampak cukup besar terhadap biaya produksi barang dan jasa. Biaya bahan baku akan turut mengalami kenaikan, ongkos angkut melonjak, ditambah dengan tuntutan karyawan untuk kenaikan upah yang pada akhirnya membuat margin perusahaan mengecil. Pada akhirnya perusahaan akan menaikan harga produk akhir.
Di lain pihak, daya beli masyarakat juga menurun karena beban kenaikan harga BBM. Turunnya daya beli masyarakat mengakibatkan tidak terserapnya semua hasil produksi perusahaan, sehingga secara keseluruhan akan menurunkan penjualan yang pada akhirnya juga akan menurunkan laba perusahaan.
2.1   Alasan Kenaikan Harga BBM
Jokowi menaikan harga premium sebesar Rp 2.000 per liter dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 dan untuk solar juga mengalami kenaikan sebesar Rp 2.000 per liter dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500. Menurut Jokowi, dengan kenaikan harga tersebut, subsidi tidak dihilangkan tetapi hanya dialihkan ke hal yang produktif seperti pembangunan infrastruktur berupa jalan, bandara dan juga pelabuhan. 
Selain itu, pemerintah juga akan mengalihkan subsidi tersebut langsung kepada masyarakat yang membutuhkan melalui kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Keluarga Sejahtera.
           
2.2   Pandangan Positif dalam Kenaikan Harga BBM
1.    Indonesia sebagai negara yang berpenduduk terbanyak ke-3 di dunia menjadi   sasaran pemasaran yang tepat dan sehingga Pertamina dapat meraih keuntungan yang maksimal dalam upaya pembangunan Pertamina dan negara.

2.    Posisi harga minyak dunia saat ini berada pada level rendah yang dalam pandangan ekonomi merupakan waktu yang paling tepat untuk mengambil langkah buy/bid/beli dengan asumsi kebutuhan BBM secara global akan tetap tinggi sehingga pada dasarnya harga akan tetap naik, dengan demikian negara akan sangat diuntungkan, hal ini didukung karena pemimpin Indonesia saat ini berlatar belakang pengusaha.

3.    Pemerintah telah mengantisipasi terhadap tingginya kebutuhan BBM di Indonesia sehingga dengan kenaikan harga BBM akan muncul upaya untuk mencari sumber energi yang lain.

4.     Membangun kesadaran masyarakat untuk menghemat penggunaan BBM.

2.3   Pandangan Negatif dalam Kenaikan Harga BBM
1.    Kenaikan BBM dipandang sebagai salah satu langkah kebijakan “Teori Evolution/Evolusi” agar mempermudah dalam membedakan antara masyarakat yang mampu bertahan dan tidak mampu bertahan secara ekonomi, hal ini dipadang sangat berpihak pada para kapitalis.
2.    Indonesia adalah salah satu negara penghasil atau memiliki sumber daya alam BBM yang melimpah namun tidak dapat dimanfaatkan untuk rakyat, hal ini akan sangat bertentangan dengan UUD 1945 pasal 33 tentang Kesejahteraan Sosial.

3.    Opini umum publik seperti meningkatnya biaya produksi, opersiasional, transportasi dan konsumsi yang sejalan dengan peningkatan inflasi.

2.4   Solusi Mengatasi Kenaikan BBM

v  Penghematan anggaran dan konsumsi Bahan Bakar Minyak & BBM
v  Menggunakan Alternatif energy  lainnya yang tersedia dan dapat digunakan sebagai bahan bakar yakni BBG 

BAB III
PENUTUP
3.1   Kesimpulan
Akibat penyalahgunaan subsidi dan harga minyak dunia yang naik maka pemerintah menaikkan Harga BBM bersubsidi guna mengurangi beban APBN dan dampak tersebut mengakibatkan kerugian pada masyarakat.
3.2   Daftar Pustaka
§  birokrasi.kompasiana.com/2014/11/17/kenaikan-bbm-2014persepsi-dampak-positif-negatif-dan-upaya-solutif-703998.html
§  academia.edu/8368717/Pengaruh_Kenaikan_Harga_BBM_Terhadap_Perekonomian_Indonesia
§  bisnis.liputan6.com/read/2135424/ini-alasan-kuat-jokowi-naikan-harga-bbm


Tidak ada komentar:

Posting Komentar